Friday, August 24, 2018

Mengenal Munisa Rabbimova, Pesilat Cantik Uzbekistan

Munisa Rabbimova, satu-satunya atlet pencak silat dari Uzbekistan di Asian Games 2018 (Foto: medcom.id/A. Firdaus)

Jakarta: Biasanya perempuan-perempuan Uzbekistan doyan dengan olahraga bola voli atau senam. Bahkan olahraga tersebut seakan sudah menjadi gaya hidup. Tapi tidak dengan apa yang disukai oleh Munisa Rabbimova.

Dara kelahiran 24 Desember 1997 ini memilih untuk menghabiskan masa mudanya untuk berkarier di pencak silat. Olahraga yang mungkin kurang populer di negaranya.

"Saya sudah menggeluti bela diri pencak silat sejak saya masih kecil. Saya sangat senang dengan olahraga ini," ujar Munisa kepada Medcom.id.

Tapi Munisa menampik bahwa pencak silat kurang populer di negaranya. Bahkan ia mengaku pencak silat sudah menjadi salah satu olahraga favorit di Uzbekistan.
 

Baca: Langkah Timnas U-23 di Asian Games Dihentikan UEA


"Di Uzbekistan olahraga pencak silat sudah mulai populer. Banyak yang meminati olahraga ini. Saya suka silat karena saya menyukai teknik menyerang dari olahraga ini," jelasnya.

Munisa mengakui kalau para pesilat Indonesia sangat diunggulkan di Asian Games 2018. Dia tahu kalau pencak silat sudah menjadi olahraga favorit selain sepak bola dan bulu tangkis. Terlebih Indonesia adalah tempat kelahiran pencak silat.

"Memang sudah menjadi olahraga favorit dan mereka berlatih setiap hari. Jadi wajar jika atlet silat Indonesia memiliki kemampuan di atas rata-rata," sambungnya.

Untuk diketahui, Munisa merupakan satu-satunya atlet putri Uzbekistan yang turun di cabor pencak silat. Dia berharap bisa meraih medali emas.

"Datang kemari saya berharap bisa meraih medali emas. Sebab banyak warga Uzbekistan yang berharap kepada saya. Saya tidak ingin mengecewakan mereka," harapnya.
 

Baca juga: Indonesia Raih Emas Kesembilan dari Cabor Dayung


Sayangnya langkah Munisa langsung terhenti oleh pesilat asal Vietnam, Thi Them Tran pada perempat final kelas B. Dia kalah K.O usai dibanting Tran. Tangan kanannya terkilir dan dinyatakan tak bisa melanjutkan pertandingan oleh tim medis.

Munisa tetap ngotot untuk melanjutkan pertandingan dan sempat berontak dari tim medis sebagai pertanda bahwa dirinya masih bisa bertanding. Tapi gadis bertinggi 170 cm akhirnya keluar arena dengan raut sedih, karena protesnya (untuk melanjutkan pertandingan) tak digubris tim juri.

Video: ?5 Transfer Pemain Termahal Musim 2018--2019

(ACF)

Let's block ads! (Why?)

http://olahraga.metrotvnews.com/sportslainnya/4KZ4j70b-mengenal-munisa-rabbimova-pesilat-cantik-uzbekistan

No comments:

Post a Comment