Friday, August 24, 2018

Ketahui Beda Gejala Pneumonia dan Batuk Biasa

Jakarta: Memang benar bahwa pneumonia seringkali terjadi pada anak-anak dan orang tua. Ini disebabkan sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah dibanding orang dewasa pada umumnya. Tapi, faktanya adalah pneumonia masih bisa menyerang siapa saja.

Pneumonia adalah infeksi di unit-unit penukar gas paru-paru yang disebut alveoli. Kantung udara di paru-paru meradang atau bahkan terisi dengan cairan. Kondisi ini mengganggu kemampuan tubuh Anda untuk mengirimkan oksigen ke darah Anda.

Pneumonia bisa karena bakteri atau virus. Jenis pneumonia yang paling umum disebabkan oleh bakteri streptococcus atau bakteri yang juga menyebabkan radang tenggorokan. Virus seperti influenza juga dapat memacu pneumonia.

Pneumonia berkembang jika organisme menyerang pertahanan atau kekebalan tubuh. Ini pada dasarnya berarti bahwa bakteri asing mengambil alih sistem kekebalan Anda, bahkan jika Anda dalam keadaan sehat. Itu karena organisme tertentu seperti yang terkait dengan flu, dapat menyerang tubuh dalam jumlah besar.

(Baca juga: Mengapa Pneumonia Lebih Sering Menyerang Lansia?)


(Pneumonia adalah infeksi di unit-unit penukar gas paru-paru yang disebut alveoli. Kantung udara di paru-paru meradang atau bahkan terisi dengan cairan. Kondisi ini mengganggu kemampuan tubuh Anda untuk mengirimkan oksigen ke darah Anda. Foto: Kyle Loftus/Unsplash.com)

Pneumonia bisa didapatkan dari berbagai cara seperti menghirup asap hingga tinggal di rumah yang berjamur. Pneumonia bakteri dan virus ini menular. Anda bisa tertular dari batuk atau bersin seseorang, berbagi gelas, atau tidak mencuci tangan sesering mungkin.

Radang paru-paru dapat terlihat sangat mirip dengan flu biasa. Adapun gejala pneumonia yang paling umum adalah batuk, sesak napas, nyeri dada saat bernapas atau batuk, peningkatan dahak berwarna hijau, abu-bau atau kuning, demam, mual, muntah dan diare, dan kelelahan.

Sementara flu biasa memiliki gejala lain seperti sakit tenggorokan dan flu. Ini tidak ditemukan pada penderita pneumonia.

Jika flu berlangsung lama, diikuti dengan batuk, sakit kepala parah, demam tinggi dan nyeri dada yang parah, ini bisa menyiratkan pneumonia bakteri yang lebih serius.

(TIN)

Let's block ads! (Why?)

http://rona.metrotvnews.com/kesehatan/nN95APGN-ketahui-beda-gejala-pneumonia-dan-batuk-biasa

No comments:

Post a Comment