Kabut pekat akibat polusi udara menyelimuti Kota Jakarta saat jam pulang kerja. Foto: MI/Panca Syurkani.
Jakarta: Kualitas udara DKI Jakarta jadi sorotan jelang perhelatan Asian Games 2018 Jakarta dan Palembang. Namun, kualitas udara di Ibu Kota dinilai telah membaik.
"(Kebijakan) pemerintah daerah ganjil-genap mengurangi sekali asap," kata Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian LHK Ruandha Agung Sugardiman di Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 14 Agustus 2018.
Kementerian LHK memiliki beberapa sensor pendeteksi kualitas udara di Jakarta. Alat itu ditempatkan di sejumlah daerah, seperti Jakarta Utara, Jakarta Pusat, dan Jakarta Selatan.
Pencemaran udara Jakarta didominasi asap buangan kendaraan bermotor, baik roda dua dan roda empat. Kebijakan ganjil-genap yang diberlakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama Asian Games selama seminggu pun mengurangi pencemaran.
"(Karena) sensor kami di GBK itu (menyatakan) itu asap transportasi," kata Ruandha.
Baca: 35 Helikopter Siaga Kebakaran Hutan
Pembukaan Asian Games digelar di Jakarta pada 18 Agustus 2018. Pembukaan akan dilakukan di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Asian Games akan berlangsung sejak 18 Agustus hingga 2 September 2018.
Pesta olahraga terbesar di Asia ini akan digelar di Jakarta dan Palembang. Untuk Palembang, pemerintah juga memerhatikan ancaman asap kebakaran hutan dan lahan. Pemerintah tak ingin perhelatan Asian Games terganggu karena asap kebakaran hutan dan lahan.
(OGI)
No comments:
Post a Comment